Monday, June 27, 2016

Do you?

The biggest communication problem is we do not listen to understand, we listen to reply.

Best,
Wira

Saturday, June 25, 2016

Mental.

Di Indonesia ini masalahnya bukan rendahnya tingkat pendidikan, atau tingginya angka buta huruf. Tapi masalahnya itu mental individunya yang rusak.

Contoh? Buang sampah sembarangan. Betul bahwa masyarakat golongan ekonomi menengah ke bawah yang notabene memiliki tingkat pendidikan rendah masih sering buang sampah sembarangan, baik di sekitar lingkungannya. Tapi liat, masih banyak mobil-mobil berharga milyaran membuka kacanya hanya untuk membuang sampah. Jadi, wajib belajar 9 tahun kek, lulusan PTN ternama kek, even lulusan luar negeri, tetep aja masih pada bunag sampah sembarangan.

Di jepang, anak-anak sampai kelas 4 itu diajarkan tentang pembentukan mental yang kuat dan tentang budi pekerti, jadi mereka tidak hanya diajarkan mana yg benar dan mana yang salah, namun juga diajarkan tentang mana yang pantas dan mana yang kurang pantas. Ada baiknya kalau memang ingin membentuk mental generasi muda yang baik, kita perlu mengadopsi apa yang telah dilakikan jepang dengan menanamkan nilai2 ke generasi muda, sedini mungkin.

Jadi, campaign "Revolusi Mental" nya presiden kalo menurut gw udah tepat sih, tinggal bentuk program dan implementasi pemerintah untuk merealisasikan revolusi mental ini aja yang harus kita kawal bersama.

Best,
Wira