Wednesday, March 25, 2009

obrolan singkat 2 orang lelaki....

(Previously posted @ multiply, Jan 23rd,2009)
Fellas....

Saya kembali membawa cerita...

Beberapa hari yang lalu sepulang UAS hari terakhir, saya ikut pulang ke Bandung bersama teman saya, sebut saja dia Alvin (*nama sebenarnya). Sesampainya di rumah saya, kami membicarakan hal yang biasa kaum lelaki bicarakan, yaitu masalah wanita. Pertanyaan terbesit di pikiran kami, bahwa mengapa terkesan wanita selalu menjadi pemegang kendali dalam terciptanya suatu hubungan. Kenapa saat kita mendekati seorang wanita, wanita tersebut bebas didekati oleh siapa saja bahkan bisa saja pada saat yang bersamaan dengan saat kita mendekatinya, ada beberapa lelaki lain yang juga mendekatinya, dan menurut anggapan orang banyak hal tersebut sah-sah saja.

Tapi sebaliknya, jika kita kaum lelaki mendekati 2 atau 3 orang wanita sekaligus di cap sebagai lelaki yang brengsek atau ngga bener atau apapun itu yang konotasinya negatif. Mengapa seakan-akan kaum wanita saja yang berhak ada di dalam keadaan memilih? mengapa kita kaum lelaki sangat rentan dengan pandangan negatif jika berada di posisi memilih? Permisalannya seperti ini, jika sebut saja X, sedang mendekati seorang wanita dan disaat yang bersamaan dia mendekati wanita lain demi alasan untuk memilih mana yang lebih pantas menjadi pasangannya, kemungkinan minimal salah satu dari wanita tersebut merasa dipermainkan oleh X karena X mendekati 2 orang wanita sekaligus dan men-cap X sebagai player, padahal maksud X adalah memilih mana yang lebih baik untuk dijadikan pasangan baginya.

Sementara jika hal tersebut terjadi pada wanita, mereka (baca: wanita) tidak akan menggubris keluhan kita jika pada saat kita mendekatinya dan ada lelaki lain yang juga mendekatinya pula dalam artian mereka yang sedang dalam keadaan memilih. sebegitu eksklusifkah sosok kaum wanita dibandingkan kaum lelaki? Yang saya tahu, jumlah wanita lebih banyak dibandingkan lelaki, seharusnya kami kaum lelakilah yang ada dalam posisi bebas memilih karena jumlah kami lebih sedikit,hahaha, tapi kenyataannya malah sebaliknya.

Well, no offense girls, ini hanya obrolan singkat saya bersama teman saya yang dirahasiakan namanya (tapi udah disebutin diatas,hahaha...). Namun dibalik semua itu, meskipun semua lelaki diberi kesempatan untuk memilih, mungkin tidak semua lelaki mengambil kesempatan tersebut dengan berbagai macam alasan, termasuk saya (mungkin,hahaha...).

salam,
wira pratama

No comments:

Post a Comment