Wednesday, March 25, 2009

CINTA dan TOLOL...

(Perviously posted @ multiply, Jan 25th, 2009)
Friends and family
...
dunno why, akhir-akhir ini tiba-tiba saya lagi pengen-pengennya nulis...
(ada 3 kata ulang dalam 1 kalimat,hahaha...).

Dua kata pada judul blog ini mungkin bukan merupakan kata yang aneh bagi kalian semua, cuma ya, memang maknanya tidak ada kaitannya satu sama lain. Fellas, pernahkah kalian berpikir bahwa jika kita dalam keadaan menjalin hubungan dengan lawan jenis kita, terkadang 2 kata tersebut memiliki perbedaan arti yang tipis, bahkan mungkin ada diantara kalian yang pernah merasakan hal tersebut, dimana CINTA menjadi alibi kita untuk melakukan keTOLOLan, yang diluar logika. Kata pepatah mengatakan "CINTA itu buta", tapi pernahkah kalian berpikir bahwa orang buta pun berusaha untuk "melihat" dunia sekitarnya meskipun dengan cara meraba-raba, then why don't you do the same thing, fellas??? Mengapa kata pepatah tersebut diatas selalu dijadikan alasan untuk membuat kita enggan meraba-raba tentang apa yang ada??? Pasrah dengan keadaan dimana "CINTA itu buta" adalah TOLOL, fellas!!!

Here's the thing, kalian rela dimarahi, dikekang, disalahkan padahal kalian tidak salah, dan yang paling parah, kalian diselingkuhi namun masih bisa memaafkan dan masih mau menerima pasangan kalian, dengan alasan CINTA, ckckckck, itu bukan cinta nyet!!! Tapi TOLOL!!! Masih banyak kasus-kasus lain yang TOLOL menurut saya, tapi itu CINTA menurut sebagian dari kalian. Even untuk kasus tertentu, ada cewe yang rela memberikan semua yang paling berharga dari dirinya demi CINTAnya ke seorang cowo, TOLOL!!! Bunuh diri karena CINTA??? Jangan karena alasan CINTA, lalu kalian menganggap segala sesuatu menjadi "halal" untuk dilakukan.

Teman saya pernah bercerita tentang keadaan temannya, sebut saja si "D", keadaannya seperti ini, si D ini baru 3 bulan berpacaran dengan kekasihnya, lalu tanpa sebab, kekasihnya tersebut mengakhiri hubungan mereka dan tidak lama kemudian diketahuin bahwa mantan kekasihnya tersebut "balikan" dengan mantannya. Lalu si "D" ini merasa sangat kecewa dengan perlakuan mantan kekasihnya ini, setiap malam dihabiskannya dengan menangis mempertanyakan mengapa dia diperlakukan seperti ini, padahal menurut dia, dia sudah merasakan adanya kecocokan satu sama lain dengan mantan kekasihnya itu. TOLOLnya, dia mengeluarkan statement seperti ini "kalo dia ngajak gw balikan, gw masih mau kok".

Saya tidak habis pikir, sudah dikecewakan, namun masih saja bisa menerima mantan kekasihnya tersebut untuk kembali. Dia menangisi mantan kekasihnya setiap malam, tapi apakah mantan kekasihnya peduli??? bahkan mungkin memikirkan dia saja tidak!!! Tepatnya si "D" menghabiskan waktu untuk sesuatu hal yang TIDAK BERGUNA demi CINTA. Akibat dari mantan kekasihnya tersebut, sampai sekarang si "D" merasa trauma untuk menjalin kasih dengan lawan jenisnya. Sebegitu besarnya kah, efek dari CINTA yang menjurus ke TOLOL itu??? sehingga membuat si "D" merasa takut untuk move on, dan secara tidak langsung menutup kesempatan bagi lawan jenisnya yang lain yang ingin memadu kasih dengannya. Inilah yang dinamakan "gara-gara nila setitik, rusak susu sebelanga".

Coba kalian berintrospeksi, fellas!!! pikirkanlah, apakah CINTA itu memang BUTA??? atau malah kalian yang memBUTAkan diri karena CINTA???

salam,
wira pratama

4 comments:

  1. hahahaha,,
    jadi inget gw waktu muda dulu. ahaha

    seTOLOL2NYA UMAT,, ya gw itu waktu itu..

    tapi kalo ga gt, ga blajar mbuul...
    ini salah satu yang gw sadari. knapa gw nulis status fb " ga ada yang kebetulan didunia ini. smua pasti ada alesannya"

    kalo ga dipukul mungkin gw ga bisa blajar.. x)

    ReplyDelete
  2. eheheh
    iya nyon...
    no pain, no gain...

    gw jg gt kok...
    ihihihi

    makanya "i'm bleeding just to i'm alive"
    inget ga???

    ReplyDelete
  3. suka kata2 terakhir..
    CINTA ITU BUTA ATAU KITA YANG MEMBUTAKAN DIRI KARENA CINTA

    yah..gw pnah mngalami c,hihi..
    u know lah kasusnya..
    tapi balik lg k diri kita c,orang mungkin nglyatnya kya gt..tp prasaan kita sndri lebih nentuin sikap ap yg akn kita ambil nantiny..
    mungkin klo ga gt,kita jg ga tau kita slh,emg musti ngrasain skit dlu kali y..

    jadi y..buat gw c..jadiin pembelajarn aj..
    toh wira jg uda blg,itu konsekuensi kita,toh kita uda gde,hrus bs mempertanggungjawabkn..

    best regard,
    rani damayanti

    ReplyDelete
  4. wkwkwkwk..
    mbak minul, kata2 saya hebat yah???emg klo lg ada inspirasi tuh smuanya lancar nul..
    ehehhee

    buat gw yg nulis bginian sih emg gampang nul, cm mungkin buat org yg ngejalaninnya agak susah kali yah, heu, cm kn cinta ga melulu perasaan, jd yah tolong aja sisihkan sedikit logika, ehehhee...

    tengkyu nul udah komen,,,sering2 berkunjung yah...=)

    ReplyDelete